• Home
  • About
  • Contact
  • Help
skip to main | skip to sidebar

Chemical Diary

Blog ini di buat untuk memberikan informasi, selamat mirsani...

Minggu, 07 April 2013

Selamatkan Hutan Kita


Selamatkan hutan kita
Hutan adalah suatu wilayah yang memiliki banyak tumbuh-tumbuhan lebat yang berisi antara lain pohon, semak, paku-pakuan, rumput, jamur dan lain sebagainya serta menempati daerah yang cukup luas. Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kawasan hutan yang sangat luas.
Luas hutan Indonesia pada tahun 1990 mencapai 116.567.000 ha, pada tahun 2000 berkurang menjadi 97.852.000 ha dan pada tahun 2005 tersisa 88.496.000 ha. Berdasarkan data Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO), laju kerusakan hutan di Indonesia tahun 2002-2005 merupakan yang terbesar dan terparah di dunia. Menurut FAO, setiap tahun rata-rata 1.871.000 ha hutan Indonesia hancur. Sedangkan menurut World Reseach Institute (sebuah lembaga think-tank di Amerika Serikat), dari tutupan hutan Indonesia seluas 130.000.000 ha, 72% hutan asli Indonesia telah hilang. Berarti hutan Indonesia tinggal 28%.
Keberadaan hutan sangat penting. Hutan merupakan tempat hidup berbagai jenis tumbuhan dan hewan. Hutan juga merupakan penyeimbang alam dan paru-paru dunia. Saat ini jumlah hutan di dunia semakin berkurang. Manusia terus mengambil sumber daya yang ada dalam hutan. Bila hal ini dibiarkan terus maka hutan di dunia akan habis. Apa yang akan terjadi bila hutan habis? Bumi akan semakin panas dan mungkin berakhir. Manusia pun juga tidak bisa mendapatkan kayu dan lainnya lagi untuk kebutuhannya. Untuk itu menjaga hutan agar tetap lestari harus dilakukan.
Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menjaga kelestarian hutan. Beberapa kawasan hutan ditetapkan sebagai kawasan hutan lindung, cagar alam dan suaka margasatwa. Jika hutan sudah ditetapkan menjadi hutan lindung, pohonnya tidak boleh ditebang.
 Kita sebagai masyarakat pun harus turut serta menjaga kelestarian hutan, dan untuk melakukannya ada beberapa cara, yaitu :

a. Tebang pilih
tanam
Tebang Pilih Tanam Indonesia adalah salah satu sistem yang diterapkan pada hutan-hutan alam yang tak seumur di Indonesia. Sebagai salah satu sub sistem dari sistem pengelolaan hutan, sistem ini merupakan sarana utama untuk mewujudkan hutan dengan struktur dan komposisi yang dikehendaki. Pelaksanaan suatu sistem yang sesuai dengan lingkungan setempat telah menjadi tuntutan demi terwujudnya pengelolaan hutan yang berkelanjutan (Anonim. 1993).
Tujuan Tebang Pilih Tanam Indonesia adalah terbentuknya struktur dan komposisi tegakan hutan alam tak seumur yang optimal dan lestari sesuai dengan sifat-sifat bioligi dan keadaan tempat tumbuh aslinya. Ini ditandai dengan wujud tegakan yang mengandung jumlah pohon, tiang dan permudaan jenis niagawi dengan mutu dan produktivitas tinggi, didampingi oleh sejumlah jenis pohon lainnya sehingga memenuhi tingkat keanekaragaman hayati yang diinginkan. Usaha untuk mewujudkan tegakan optimal dan lestari tersebut harus dapat dilakukan secara praktis, ekonomis dan memudahkan pemantauan dan penilaian pelaksanaannya
 
b. Mencegah penebangan liar
Penebangan liar sering dikenal dengan istilah illegal logging. Saat ini kasus penebangan liar semakin parah. Hutan-hutan di negara kita semakin menyempit. Untuk itu pengawasan harus dilakukan secara ketat. Pelaku penebangan liar juga harus dihukum karena telah merugikan negara.
Saat ini, hanya kurang dari separuh Indonesia yang memiliki hutan, merepresentasikan penurunan signifikan dari luasnya hutan pada awalnya. Antara 1990 dan 2005, negara Indonesia telah kehilangan lebih dari 28 juta hektar hutan, termasuk 21,7 persen hutan perawan. Penurunan hutan-hutan primer yang kaya secara biologi ini adalah yang kedua di bawah Brazil pada masa itu, dan sejak akhir 1990an, penggusuran hutan primer makin meningkat hingga 26 persen. Kini, hutan-hutan Indonesia adalah beberapa hutan yang paling terancam di muka bumi.
Jumlah hutan-hutan di Indonesia sekarang ini makin turun dan banyak dihancurkan akibat penebangan hutan, penambangan, perkebunan agrikultur dalam skala besar, kolonisasi, dan aktivitas lain yang substansial, seperti memindahkan pertanian dan menebang kayu untuk bahan bakar. Luas hutan hujan semakin menurun, mulai tahun 1960an ketika 82 persen luas negara ditutupi oleh hutan hujan, menjadi 68 persen di tahun 1982, menjadi 53 persen di tahun 1995, dan 49 persen saat ini.
Itulah fakta yang mengharuskan kita melaporkan segala kegiatan yang berbau penebangan liar.

c. Melakukan penghijauan
Penghijauan atau reboisasi merupakan upaya penanaman kembali hutan yang sudah gundul. Reboisasi sangat penting untuk mencegah kerusakan hutan dan 
bencana banjir dan tanah longsor.
Reboisasi dan penghijauan adalah kegiatan yang sangat mudah untuk filakukan dan mampu membantu mencegah pemanasan global. Tapi mungkin  ada sobat yang masih bingung tentang perbedaan reboisasi sama penghijauan, atau sobat masih berfikir kalau keduanya itu sama. Reboisasi dan penghijauan itu beda sob, nih biar sy kasih tau perbedaannya.
Reboisasi itu penanaman hutan kembali dilahan hutan yang telah kosong atau gundul. Jadi reboisasi hanya dilakukan dikawasan hutan yang kosong. Tentu saja hutan yang dimaksud adalah hutan yang telah ditetapkan oleh undang-undang. Dengan demikian, membuat hutan baru pada area bekas tebang habis, bekas tebang pilih, atau pada lahan kosong lain yang terdapat di dalam kawasan hutan termasuk reboisasi sobat.
Sedangkan penghijauan adalah penanaman pada lahan kosong diluar kawasan hutan, terutama pada tanah milik rakyat dan dengan tanaman-tanaman keras seperti jenis-jenis pohon hutan, pohon buah, tanaman perkebunan, tanaman penguat teras, tanaman pupuk hijau, dan rumput pekan ternak.
Tentu saja keduanya memiliki tujuan yang sama. Tujuannya penanaman tersebut agar lahan tersebut dapat dipulihkan, dipertahankan, dan ditingkatkan kembali kesuburannya.  Selain fungsi yang sudah disebutkan, tentusata fungsi utamanya adalah mencegah erosi, tanah longsor, menjaga persediaan air dan mampu membantu pancegahan pemanasan global. Kitapun harus melakukan penghijauan untuk tetap menjaga kelestarian kehidupan dibumi ini sobat.

Mari kita sebagai warganegara yang baik sudah sepantasya menjaga dan melestarikan apa yang ada disekitar kita, ya, hutan diantaranya, hutan sumber hidup kita, dari hutan kita hirup udara, dari hutan kita makan, dan dari hutan pula kita dapatkan kebahagiaan.(Mahasiswa Teknik Industri Universitas Mercu Buana Jakarta).

Sumber :
http://www.bukupr.com/2012/03/usaha-pelestarian-hutan-cara-lain-untuk.html?m=0
http://www.silvikultur.com/sistem_silvikultur_TPTI.html 
http://novikarlina10.blogspot.com/2010/10/penebangan-liar-ilegal-logging-di-hutan.html
http://kertasshijau.blogspot.com/2013/02/pengertian-reboisasi-dan-penghijauan.html
http://green.kompasiana.com/penghijauan/2013/04/05/lindungi-hutan-mangrove-543242.html
Diposting oleh Unknown di 16.13
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru » « Posting Lama
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Daftar Link

  • My Pantonanews

Program Studi Teknik Industri

Memuat...

Daftar Blog Saya

  • Chem-Is-Try.Org | Situs Kimia Indonesia |
    Produksi Listrik dari Grafena dan Air Garam - [image: image] Penemuan mengejutkan dan terdengar tak masuk akal datang dari China. Sebuah tim riset menghasilkan listrik hanya dengan menggerakkan air g...
    10 tahun yang lalu
  • Oel Chemistry
    Dari HOBI menjadi HOKI - Hobi adalah suatu kegiatan yang disenangi yang dilakukan setiap hari atau di waktu luang. Hobi bukan hanya bisa memberikan kesenangan, namun bisa mendatang...
    11 tahun yang lalu
  • PantonaNews
    -

Blog Archive

  • ▼  2013 (121)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (46)
    • ►  Mei (10)
    • ▼  April (26)
      • Studi Kasus
      • Materi 7 No 7 Pertanian Industrial
      • Materi 7 No 6 Pertanian Industrial
      • Materi 7 No 5 Pertanian Industrial
      • Materi 7 No 4 Pertanian Industrial
      • Materi 7 No 3 Pertanian Industrial
      • Materi 7 No 2 Pertanian Industrial
      • Materi 7 No 1 Pertanian Industrial
      • Selamatkan Hutan Kita
      • Materi 6 No 8 Polusi Udara
      • Materi 6 No 7 Polusi Udara
      • Materi 6 No 6 Polusi Udara
      • Materi 6 No 5 Polusi Udara
      • Materi 6 No 4 Polusi Udara
      • Materi 6 No 3 Polusi Udara
      • Materi 6 No 2 Polusi Udara
      • Materi 6 No 1 Polusi Udara
      • Materi 5 No 9 Polusi Air
      • Materi 5 No 8 Polusi Air
      • Materi 5 No 7 Polusi Air
      • Materi 5 No 6 Polusi Air
      • Materi 5 No 5 Polusi Air
      • Materi 5 No 4 Polusi Air
      • Materi 5 No 3 Polusi Air
      • Materi 5 No 2 Polusi Air
      • Materi 5 No 1 Polusi Air
    • ►  Maret (38)
  • ►  2012 (93)
    • ►  Desember (35)
    • ►  November (20)
    • ►  Oktober (34)
    • ►  September (4)

About Me

Unknown
Lihat profil lengkapku

Daftar Blog Saya

Selamat Datang di Blog Saya
Matur suwun sampun mampir ting blog kulo
Diberdayakan oleh Blogger.

Entri Populer

  • Industri Oleokimia
    Oleokimia merupakan bahan kimia yang berasal dari minyak/lemak alami, baik tumbuhan maupun hewani. Pada saat ini, permintaan akan produk ol...
  • (tanpa judul)
         SENYAWA ANORGANIK    Kimia anorganik adalah cabang kimia yang mempelajari sifat dan reaksi senyawa anorganik . Ini mencakup semu...
  • Udara Bersih, Lingkungan Sehat
    Udara Bersih, Lingkungan Sehat Lingkungan sehat adalah lingkungan yang bersih. Lingkungan sehat memiliki ciri-ciri udara bersih dan se...
  • (tanpa judul)
    Konsep Asam dan Basa Teori Asam-Basa Arrhenius Asam-Basa dalam Kehidupan Sehari-hari Sejak berabad-abad yang lalu, para pakar men...

Pengikut

 
Copyright © Chemical Diary. All rights reserved.
Blogger template created by Templates Block. Price India. Hostgator Coupon.
more Free Templates at MyTemplatez